Meskipun terdengar sederhana, pada kenyataannya melakukan Transfer In tidaklah semudah seperti uraian di atas.
Pihak Travel Agent atau biro-biro perjalanan (adalah tugas bagian operasional) harus mengetahui dan memperhatikan beberapa hal sebelum atau ketika melakukan penjemputan ini, seperti:
- Mengetahui dengan tepat jadwal kedatangan wisatawan, baik kedatangan melalui pelabuhan laut, maupun kedatangan lewat bandar udara
- Mengetahui secara pasti berapa orang wisatawan yang akan dijemput
- Mengetahui dimana hotel yang akan digunakan oleh wisatawan bersangkutan
- Mengetahui guide yang diinginkan wisatawan, apakah wisatawan akan menggunakan english speaking guide (pramuwisata yang berbahasa inggris), atau guide dalam bahasa lain
- Menyiapkan mobil dan driver (sopir) tersendiri untuk penjemputan tersebut
- Menyiapkan semua Travel Voucher untuk diberikan oleh guide (pramuwisata) kepada wisatawan atas semua tour product yang dibeli oleh wisatawan.
- Memberikan order form kepada driver dan guide sebagai permintaan untuk melakukan penjemputan. Dalam penjemputan driver dan guide harus menggunakan uniform (seragam) kerja perusahaan, bagi driver serta guide order form ini nantinya akan digunakan untuk mengklaim pembayaran atas jasa yang telah mereka berikan.
- Memberi penjelasan pada driver dan guide yang akan ditugaskan mengenai informasi jadwal kedatangan wisatawan, serta akomodasi yang akan digunakan
- Membawa sign/name board (papan nama) yang bertuliskan nama wisatawan yang akan dijemput
- Membantu wisatawan hingga selesai proses check in di hotel.
0 Response to "Transfer In Dalam Pariwisata"
Post a Comment
MAAF KOMENTAR SPAM KAMI HAPUS