Usman Ali pembalap asal Indonesia dinobatkan sebagai raja tanjakan setelah mengumpulkan poin terbanyak saat mendaki di kelok 44 pada etape 3 Tour de Singkarak II, 2010. Kelok 22 dan kelok 44 adalah 2 titik yang menjadi penilaian juri untuk pembalap tercepat agar bisa mendapatkan gelar sebagai raja tanjakan. Pembalap dari kota Malang itu unggul pada kelok 22. Meskipun ketika melalui kelok 44, Usman Ali berada di urutan 3, namun pembalap yang mewakili United Bike Kencana itu mampu mengumpulkan poin paling tinggi di kedua tempat tersebut.
Sedangkan Ghader Mizbani Pembalap dari tim Tabriz Petrochemical, Iran menorehkan namanya sebagai yang tercepat pada etape 3 ini. Pembalap asal Iran ini mampu merajai etape 3 Tour de Singkarak II tahun 2010 dengan jarak tempuh 51,3 dari Muko-Muko, Kabupaten Agam dan finish di Jam Gadang Bukittinggi. Rute ini adalah terberat dalam Tour de Singkarak kali ini karena melewati daerah penggunungan yang menanjak, yakni kelok 44 (44 Belokan/Tikungan yang terkenal dengan tikungan sangat tajam) sepanjang lebih kurang 9 Km.
Ghader Mizbani finish dengan catatan waktu 1 jam 30 menit 51 detik, sehingga tetap mempertahankan the yellow jersey (Jaket Kuning) sebagai pemuncak klasemen umum sementara.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Raja Tanjakan Tour de Singkarak II, 2010, Etape 3"
Post a Comment
MAAF KOMENTAR SPAM KAMI HAPUS